PALANGKA RAYA – Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya Achmad Zaini mengatakan, meningkatnya kualitas dan inovasi dalam pelaksanaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tahun ini dapat membuka peluang besar dalam peningkatan dunia pariwisata dan ekonomi daerah.
“Tentu event FBIM ini diharapkan mampu memberi multi efek, termasuk bagi sektor pariwisata dan ekonomi serta mendorong perkembangan industri kreatif,” ungkap Zaini, Jumat (24/5/2024).
Namun demikian momen dari event FBIM ini harus bisa ditangkap oleh banyak pihak. Terutama peran pelaku usaha dalam mendorong pengembangan kebudayaan dan pariwisata hingga data saing dunia usaha itu sendiri. Terlebih FBIM 2024 sendiri mengusung tema, ‘The Power of Culture’ atau kekuatan budaya.
“Event ini benar-benar ingin memberi dampak bagi peningkatan pariwisata, membuka peluang kerja sama bisnis dengan pelaku pariwisata. Selain itu menggerakkan sektor pendukung pariwisata seperti transportasi, penginapan dan kuliner atau UMKM lokal,” jelasnya.
Ia menyontohkan lomba Karnaval Budaya dan lomba Perahu Hias serta berbagai mata lomba lainnya pada event FBIM ini, diharapkan mampu memantik perhatian masyarakat maupun wisatawan luar daerah, nasional, bahkan mancanegara, untuk melirik wilayah Kalteng sebagai tujuan wisata.
“Terlebih kita ketahui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong promosi seni budaya di Kalteng mampu menunjang kepariwisataan nasional dalam mendukung program Wonderful Indonesia,” tandasnya. (*)
