PALANGKA RAYA – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalteng berpartisipasi dalam rapat pembentukan tim evaluasi implementasi budaya kerja ASN BerAKHLAK. Rapat pembentukan itu dilaksanakan di Biro Organisasi, Kamis (16/1/2025).
Rapat tersebut dipimpin oleh Kepala Biro Organisasi Betri Susilawati yang menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak, termasuk BPSDM dalam memastikan nilai-nilai ASN BerAKHLAK diterapkan secara konsisten di lingkungan pemerintahan.
“Sebagai bagian dari upaya ini, rapat juga membahas berbagai langkah strategis untuk memperkuat budaya kerja ASN BerAKHLAK yang mencakup integritas, profesionalitas, dan pelayanan publik yang berkualitas,” kata Betri
Salah satu fokus utama dalam rapat adalah peningkatan implementasi Core Values ASN BerAKHLAK, diharapkan dapat menumbuhkan sikap melayani masyarakat dengan lebih baik dan memperkuat branding bangga melayani bangsa.
Betri mengungkapkan pentingnya evaluasi berkala terhadap implementasi budaya kerja ASN, untuk memastikan bahwa setiap individu di lingkungan Pemprov Kalteng memiliki pemahaman mendalam mengenai nilai-nilai BerAKHLAK. Selain itu mampu mengimplementasikannya dalam tugas sehari-hari.
“Pada tahun 2024, Indeks budaya kerja ASN di lingkungan Pemprov Kalteng tercatat berada pada kategori sehat dengan nilai 76,3. Meskipun sudah mencapai angka yang baik, namun masih ada ruang untuk peningkatan,” terangnya.
Melalui pembentukan tim evaluasi ini, diharapkan indeks budaya kerja ASN dapat meningkat pada tahun 2025, dengan target pencapaian nilai antara 80 hingga 90.
“Peningkatan ini diharapkan dapat memperkuat budaya kerja ASN yang lebih produktif, transparan, dan akuntabel,” ungkapnya. (ran)
