PALANGKA RAYA – Komitmen terhadap kemajuan dunia pendidikan di Kalimantan Tengah kembali ditegaskan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalteng. Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng, Bryan Iskandar, menyampaikan apresiasi mendalam atas berbagai inovasi dan gebrakan yang digagas oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, khususnya dalam mendorong transformasi digital dan penguatan pendidikan vokasional.
“Sekali lagi, saya sampaikan penghargaan setinggi-tingginya. Apresiasi ini tidak hanya datang dari gubernur, bahkan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Bapak Abdul Mu’ti, juga turut mengapresiasi,” ungkap Bryan dalam Rapat Kerja Komisi III DPRD Kalteng bersama Dinas Pendidikan, Rabu (25/6/2025).
Ia menambahkan, pihaknya berharap agar Plt. Kadisdik terus konsisten mengawal program-program strategis yang menjadi prioritas Gubernur H. Agustiar Sabran, termasuk penguatan nilai-nilai kearifan lokal melalui program unggulan Huma Betang di sektor pendidikan.
Terkait penerapan digitalisasi, Bryan mengakui bahwa sejumlah terobosan mulai menunjukkan dampak positif meskipun implementasinya belum sepenuhnya merata. Ia mencontohkan adanya ketidakseimbangan distribusi perangkat TV interaktif di salah satu sekolah di Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, dan meminta adanya distribusi yang lebih adil agar tidak menimbulkan kecemburuan antarsekolah.
“Digitalisasi tidak cukup hanya dengan perangkat, tetapi juga harus dibarengi kesiapan konten. Tapi kami mengapresiasi langkah-langkah seperti program Gubernur Mengajar yang telah memaksimalkan penggunaan TV interaktif,” tambah Bryan. Ia juga mewacanakan agar desain seragam batik siswa menampilkan sosok Gubernur sebagai simbol kebanggaan dan identitas daerah.
Dalam bidang pendidikan vokasi, Bryan menyoroti pentingnya keselarasan antara program keahlian di SMK dengan kebutuhan dunia industri serta potensi lokal. Ia mendorong agar kerja sama konkret dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) segera diwujudkan guna meningkatkan kualitas dan daya saing lulusan SMK.
Menanggapi dukungan tersebut, Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan rasa terima kasih atas komitmen Komisi III DPRD Kalteng. Ia menegaskan bahwa seluruh inovasi yang dilakukan merupakan bagian dari upaya mewujudkan visi besar Gubernur untuk menciptakan sistem pendidikan yang merata, inklusif, dan responsif terhadap dinamika zaman.
“Digitalisasi, penguatan sarana prasarana, serta peningkatan kapasitas guru menjadi fokus utama kami. Untuk vokasi, kami sedang dalam proses menjalin kerja sama dengan BNSP dan beberapa mitra industri, agar lulusan SMK tidak hanya siap kerja tapi juga bisa menciptakan peluang usaha sendiri,” tutup Reza. (ran)
![]()










































